Rafi Sugema, mahasiswa Program Studi Sarjana Teknik Sipil FT Universitas Jenderal Achmad Yani Cimahi, terpilih menjadi salah satu Ajudan Milenial Gubernur Jawa Barat dalam Rangkaian Jabar Future Leaders Batch 5 Tahun 2023.
Rafi, yang lahir dan dibesarkan di Kabupaten. Purwakarta, Provinsi Jawa Barat, menganggap Jabar Future Leader merupakan kegiatan yang bergengsi bagi pemuda-pemudi di Indonesia, dan memberikan banyak manfaat mulai dari pengembangan kapasitas diri, jejaring, pengalman, juga sebagai perantara untuk memberikan manfaat kepada masyarakat banyak. Para ajudan millenial dalam kegiatan Jabar Future Leaders yang sudah bertugas juga menunjukkan banyak perkembangan dan memberikan banyak manfaat bagi masyarakat banyak sesuai dengan isu yang di angkat oleh para ajudan.
Bagi Rafi, melalui program ini, para ajudan millenial dapat mengamati dan mempelajari kepemimpinan langsung di lapangan, mengenal sistem birokrasi dan administrasi di pemerintahan, mendapatkan pelatihan kepemimpinan dari tokoh-tokoh yang berpengalaman, dan mendapatkan teman atau relasi di lingkungan baru. Selain itu, Rafi menganggap teori pada ketatanegaraan dapat dilihat praktiknya dalam kehidupan nyata. Bagaimana ilmu perencananaan, berpikir holistik, bekerja secara pentahelix, dan penetapan kebijakan dapat berlangsung untuk pembangunan daerah khususnya dalam bidang infrastruktur.
Dalam pemilihan Ajudan Milenial Gubernur Jawa Barat ini, setiap calon ajudan diminta untuk mengangkat suatu isu. “Isu yang saya bawa adalah Resesi Ekonomi. Isu ini menjadi hal yang sempat mencuat di khalayak umum dan menjadi ancaman serius bagi perekonomian setiap negara, namun pada kenyataannya tidak banyak masyarakat umum yang mengetahui khususnya pemuda upaya yang perlu dilakukan minimal oleh setiap individu pemuda di Indonesia.” terang Rafi. Selain melihat peran perencanaan, berpikir holistik, bekerja secara pentahelix dan kepemimpinan dalam pembangunan, Rafi juga ingin memperkenalkan kepada generasi muda Indonesia khususnya generasi muda Provinsi Jawa Barat agar nantinya dapat mengambil peran terhadap proses pembangunan yang sedang terjadi di Indonesia.
Setelah terpilih, Rafi bersama bersama 14 ajudan terpilih lainnya berkesempatan mendampingi Gubernur Jawa Barat selama satu minggu penuh melakukan kunjungan kerja selama setahun, layaknya seorang ajudan pribadi. Setiap finalis akan dijadwalkan untuk menjadi ajudan yang bertugas mendampingi kegiatan Gubernur. Peserta juga didorong untuk mempelajari bagaimana proses kepemimpinan orang nomor satu di Jawa Barat tersebut dalam hal pengambilan keputusan hingga melaksanakan kebijakan.
Sebelum terjun ke lapangan, seluruh ajudan millenial terlebih dahulu mengikuti sejumlah pelatihan sembari menjaga kesehatan. “Saya juga mulai menggali wawasan terkait program dan kebijakan di Jabar seperti apa, serta apa yang kira-kira akan saya tawarkan dan pelajari dari gubernur,” terang Rafi.
Rafi melalui proses panjang sebelum ikut terpilih sebagai ajudal milenial. “Saya harus bersaing dengan kurang lebih 1500 pendaftar dari berbagai wilayah di Indonesia,” ungkap Rafi. Di tahap pertama, panitia menjaring sekitar 45 peserta terpilih untuk melaju ke seleksi berikutnya, menjalani serangkaian tes, antara lain tes psikologi, tes fisik, hingga wawancara. Dari 45 besar, panitia mengumumkan 15 nama yang lolos mengikuti program Ajudan Milenial Gubernur Jabar Future Leaders Batch 5 tahun 2023.
Kegiatan mendampingi Gubernur Jawa Barat sebagai ajudan ini merupakan hal yang sangat luar biasa, terutama bagi pemuda sebagai agent of change. “Semoga kegiatan ini dapat membawa perubahan positif dan menggerakkan semangat pemuda-pemudi yang lain untuk dapat turut serta berperan aktif dan berkontribusi positif untuk pembangunan dan kemajuan Bangsa Indonesia kedepannya.” harap Rafi. (Sumber: Rafi Sugema).
Eks(t3m)